Apa hal pertama yang kamu lakukan saat cari tahu sesuatu di Google? Pasti dengan input keyword di bagian Search kan? Misal kamu mengetik “rekomendasi cafe terdekat”, Google akan langsung menampilkan konten yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Nah, sebagai praktisi SEO tentunya kamu mau dong konten yang kamu buat sesuai dengan kebutuhan user? Bahkan lebih mantab lagi bisa muncul di halaman pertama pencarian keyword-keyword tersebut.
Apa itu Keyword Research?
Secara sederhana, keyword research adalah proses mencari dan menganalisis kata atau frasa yang sering diketik orang di mesin pencari. Tujuannya agar konten yang kamu buat bisa ditemukan oleh orang yang memang membutuhkan informasi itu. Jadi, membuat artikel bukan hanya asal tulis, tapi juga membutuhkan strategi.
Mengapa Keyword Research Penting dalam SEO?
SEO bekerja dengan mengumpulkan data pencarian yang dilakukan user di mesin pencari. Dengan melakukan keyword research kamu bisa tahu apa yang sebenarnya dicari orang dan bahkan tahu bagaimana orang mengetikannya, intention apa yang mereka inginkan.
Misalnya, keyword “beli laptop murah” dengan “rekomendasi laptop harga 5 jutaan” punya intention yang berbeda, loh. Kalau kamu tidak melakukan riset terlebih dulu pada keyword-keyword tersebut, bisa jadi konten yang kamu buat tidak relevan dan tidak menjawab kebutuhan orang.
Apalagi manfaat melakukan keyword research?
- Meningkatkan Trafik Website: Semakin relevan keyword, makin besar pula peluang konten kamu diklik.
- Membantu Ide Konten: Banyak inspirasi tema konten yang didapatkan dari research keyword.
- Menjangkau Audiens yang Tepat: Cari tahu apa yang orang cari, lalu jawab pertanyaan mereka.
- Efisiensi dalam Strategi Digital: Membantu kamu fokus pada kata kunci yang memang punya potensi.
Cara Melakukan Keyword Research
Mungkin mendengar istilah “riset” kamu udah menyerah karena terdengar berat dan sulit? Enggak, kok. Bahkan banyak tools SEO yang kini bisa membantu proses tersebut menjadi lebih mudah. Ini beberapa langkah yang bisa kamu terapkan untuk keyword research.
1. Tentukan Topik Utama atau Niche
Sebelum melakukan riset keyword, penting untuk tahu apa yang ingin kamu bahas. Misalnya, kamu memiliki website tentang traveling. Berarti topik yang nanti dikembangkan tentang rekomendasi tempat wisata, itinerary, fakta budaya daerah setempat, dan topik lainnya yang relevan.
2. Gunakan Tools Keyword Research
Ada banyak tools yang bisa membantu kamu mencari keyword, baik gratis maupun berbayar. Contohnya Google Trends, Ubersuggest, Ahrefs, SEMrush, KWFinder. Google Trends cukup membantu kamu untuk tahu apakah keyword bersifat seasonal atau memang evergreen. Misalnya, mendekati Idul Fitri keyword seperti “toko gamis murah” atau “baju lebaran 2025” akan melonjak dibandingkan biasanya.
3. Cari Keyword Utama dan Turunannya
Keyword utama adalah topik sentral, sedangkan turunannya bisa berupa long-tail keywords. Sebagai contoh untuk blog traveling, main keyword “wisata Bali” memiliki turunan long-tail keyword salah satunya “tempat wisata di Bali untuk keluarga”. Mengapa ini penting dilakukan? Long-tail keyword biasanya memiliki tingkat persaingan yang lebih rendah, tapi juga bersifat lebih spesifik sehingga dapat menarik audiens yang tepat.
4. Pahami Search Intent
Search intent adalah niat atau tujuan user mengetikkan keyword tersebut pada mesin pencari. User memiliki intention yang beragam. Sebagai ilustrasi, ada banyak orang yang masuk ke toko kamu. Orang-orang tersebut memiliki tujuan yang berbeda. Ada yang hanya lihat-lihat, ada yang membandingkan harga, bahkan ada yang sudah tahu mau beli merk apa. Dengan tahu search intent, kamu bisa membuat konten yang relevan. Jangan sampai ketika orang mencari artikel bersifat informasi, justru kamu menawarkan produk dan promosi.
Membuat artikel SEO tidak cukup sebatas menulis banyak hal dan rajin posting, tapi juga perlu berbagai strategi. Salah satunya dengan melakukan keyword research. Cara ini tidak hanya membantu kamu untuk membuat konten yang relevan sesuai intention user, tapi juga menjadi cara memperbesar peluang artikel kamu tampil di halaman pertama hasil pencarian.
Apakah informasi ini membantu kamu memahami pentingnya keyword research? Atau kamu punya tips tambahan yang biasa kamu pakai sendiri? Yuk, diskusi bareng di kolom komentar!
Hi, this is a comment.
To get started with moderating, editing, and deleting comments, please visit the Comments screen in the dashboard.
Commenter avatars come from Gravatar.